Selasa, 15 April 2008

ANGGOTA DPRD TIDAK PEDULI KEMISKINAN..???








Yang jelas, tanpa bermaksud mengesampingkan yang lainnya, pernyataan itu sama sekali TIDAK COCOK untuk seorang Yusuf Darmawan, anggota DPRD Kabupaten Kendal dari FPAN. Hal ini terlihat dari komitmennya terkait program pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan yang disukungnya secara penuh. Sebut saja Program Dasar Pembangunan Partisipatif (PDPP) Kabupaten Kendal, sebuah program yang mengajak masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kendal untuk lebih meningkatkan peran, fungsi dan partisipasinya dalam proses pembangunan yang sesungguhnya. Dalam tahap awal lahirnya program ini di Kabupaten Kendal, beliau menjadi tempat ”ngudo roso” nya tim PDPP Kendal yang pada gilirannya mampu membuahkan pelatihan dan penyusunan dokumen RPJMDes/Kel di 285 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Kendal secara partisipatif.

Terkait program Penanggulangan Kemiskinan, warga desa Sambongsari Kecamatan Weleri ini menjadi salah satu pendukung setia di Gedung Dewan dalam upaya merintis Kabupaten Kendal sebagai salah satu penerima PAKET P2KP. Hingga dalam tahap pelaksanaannya, komitmennya untuk terus mendampingi kegiatan inipun masih terus berjalan. Sebagai salah seorang anggota Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Kendal, Yusuf Darmawan, disela kesibukannya sebagai wakil rakyat, masih menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan yeng terkait PAKET P2KP. Bahkan secara pribadi turut memberikan dukungan swadaya bagi pelaksanaan kegiatan tersebut di desanya.

Sampai saat ini bahkan masih tetap menjadi tempat ”ngudo roso”nya mereka para pelaku nangkis di Kendal. Kepeduliannya dapat dilihat diantaranya dengan kehadirannya secara pribadi dalam peresmian PAKET P2KP Kabupaten Kendal 2006 yang berlangsung di Sambongsari, Weleri dan bahkan dalam kegiatan Lokalatih Orientasi Pemda – PNPM P2KP Kendal pada 15 – 17 April 2008. Tercatat sebagai peserta aktif sejak pagi hingga sore tanpa pamit meninggalkan kegiatan.

Harapannya, semoga semakin banyak ”Yusuf Darmawan” lain yang menyusul seiring berjalannya sang waktu agar proses nangkis akan semakin membuahkan keberhasilannya.

Tidak ada komentar: