Senin, 05 Mei 2008

DIBALIK PAKET P2KP KENDAL





Perjalanan menuju PAKET P2KP memang bukan perjuangan seorang diri, namun semua dapat dicapai atas kerjasama, kepedulian dan komitmen dari banyak pihak dan pribadi. Salah seorang yang tidak dapat dianggap remeh dalam upaya meraih PAKET dan menjalankan programnya adalah seorang A. Yulianto, SE, yang pada saat itu menjabat sebagai kepala Sub Bidang Kerjasama, Bidang Perencanaan Dari Bawah, Bapeda Kabupaten Kendal sebagai pengampu kegiatan Penanggulangan Kemiskinan baik Program Pengembangan Kecamatan (PPK) maupun Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) di Bapeda Kendal.

Mengundurkan diri dari penempatan di Dinas Pendapatan dan Keuangan Daerah (DPKD) Kabupaten Kendal karena merasa tidak sesuai dengan hati nuraninya, saat ini menjadi staff di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Bapermasdes) Kendal. Namun demikian, kiprahnya dalam program Penanggulangan Kemiskinan tetap tidak surut. Disamping ikut merintis keberhasilan Kendal meraih PAKET P2KP, sekaligus dipercaya oleh Forum Komunitas Belajar Masyarakat (KBM) Kendal dan TKPKD sebagai anggota Pokja Paket P2KP sampai saat ini.

Kesediaannya untuk melakukan pendampingan dan kunjungan lapangan bahkan di luar jam dinas merupakan salah satu hal yang bersedia dilakukannya dalam pendampingan program penanggulangan kemiskinan yang menjadi tanggungjawabnya. Cerita ini pulalah yang kemudian membawanya diundang untuk mengikuti Pelatihan Dasar Pemandu Nasional Pemda yang di laksanakan di Bali beberapa bulan yang lalu dan pulang dengan membawa predikat sebagai Pemandu Nasional Pemda Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP).

Tidak ada komentar: